AKIBAT BOCOR NYA VOIS SALAH SATU KADES JUGA KETUA APDESI KADES ABIDIN, PENEGAKAN HUKUM DI MAPOLRES PRINGSEWU MENJADI SOROTAN KALANGAN PABLIK.

PRINGSEWU. Beritafaktanews.web.id – Miris !!!, Penegakan Hukum di Mapolres Pringsewu Polda Lampung, Mulai Menjadi Sorotan Kalangan Publik, hal ini dipicu oleh adanya kegiatan pengadaan Perpustakaan digital senilai Rp, 30 jt, yang diselenggarakan oleh Pekon/Desa melalui ADD (Anggaran Dana Desa) yang di duga di mobilitas oleh oknum APDESI Kabupaten Pringsewu.
Beredarnya voice note dikalangan publik, yang terdengar dengan jelas, yang disampaikan di duga ketua APDESI Pringsewu (Abidin,red) terhadap kepala Pekon/Desa agar dapat ikut serta dalam pengadaan Perpus Digital.Dalam voice note nya, oknum APDESI ini berujar, sebagai kepala Pekon/Desa jangan takut terhadap wartawan yang hanya sekumpel, pelaksanan kegiatan ini sudah diketahui, baik oleh polres terutama kasat Reskrim, Kasat Intel, PMD, dan Inspektorat.Lanjut suara voice note diduga Abidin, bahkan inspektorat sudah merubah isi laporan kegiatan pengadaan perpustakaan Digital, jadi jangan takut – takut kita sudah berkoordinasi dengan mereka semua.
” kok jadi lurah penakut bener sih udah jelas kita ini ada orang di belakangnya kita nyuruh perubahan itu, Coba kita pikiran dewasa, Jadi kalau gitu kenapa mumet kecuali kita tidak tahu, Polres sudah tahu, sekarang sudah dikumpulkan Polres kita kok jadi bingung gitu, kok kita ketakutan kecuali, kita ini sudah ada yang megang kita.kantoran PMD sudah nyatu siapa lagi memproses kita kok jadi bingung” himbaunya.
L” Gak usah takut – takut sama wartawan segede kuku , ada orang dibelakang kita , kecuali polres gak tau, kan semuanya sudah tau, kecuali tidak ada yang memegang kita, terserah kamu orang kalau gak mau ikut nanti tak laporkan sama kasat” ujar Abidin dalam rekaman voice note yang beredar.Sementara itu melalui pers rilis Humas polres Pringsewu, Kasat Reskrim menyanggah apa yang disampaikan diduga suara Abidin, bahkan pihak polres akan memanggil yang bersangkutan.Namun hingga saat ini, saat dihubungi via WhatsApp baik Kasat Reskrim maupun humas polres Pringsewu belum menyampaikan tanggapan, terkait hasil pemanggilan dari Ketua APDESI Pringsewu.
“Nanti akan sampaikan dulu ke Kasat Reskrim untuk jadwal Wawancara ” ucap Humas polres Pringsewu.Merasa tidak puas beberapa lembaga profesi wartawan akhirnya melaporkan bocornya voice note diduga Abidin ke Mapolda Lampung. Jum’at (27/1/2023).Laporan tertuang kedalam STTLP/40/I/2023/SPKT/Polda Lampung, tanggal 27 januari 2023.
Koordinator Aliansi Wartawan Pringsewu “Bersatu”, Nurul Ikhwan mengatakan, kedatangannya ke Polda Lampung yang didampingi perwakilan dari empat (4) organisasi profesi yakni AWPI (asosiasi wartawan profesional indonesia), JMSI (jaringan media siber indonesia), FWK (forum wartawan kompeten), IWO (ikatan wartawan online) dan unsur independen guna melaporkan dugaan tindak pidana penghasutan dan penghinaan terhadap profesi jurnalis.Laporan ini juga dibenarkan oleh Ahmad Khotob selaku ketua AWPI Kabupaten Pringsewu, bahkan sudah dikordinasikan ke ketua umum AWPI Hengki, saat dikonfirmasi melalui via WhatsApp.
Minggu (29/1/2023).” Ya, saya sudah sampaikan pada pimpinan pusat AWPI, dan kita yakin bahwa Polda Lampung bekerja profesional, dan kita lihat hasil perkembangannya, setelah kami melapor ” Ringkasnya. Minggu (29/1/2023).(Wis R01 Her).